Novel Cinta Pertama ini adalah karya Ivan Turgenev yang terke- nal. Karya klasik yang dibuat tahun 1860, mengambil setting abad 19 saat aristokrasi Rusia mulai memudar. Mengisahkan perkembangan pengetahuan seorang anak lelaki dan pengenda- lian atas hatinya ketika ia menghadapi sifat cinta dewasa yang kompleks. Sebuah penggambaran situasi yang detil dan otentik mengalir ringan dan mendebarkan.…
Tamu kerap datang dan mengetuk pintu rumah. Dipersilakan masuk dengan ramah. Berharap menetap selamanya, padahal hanya singgah sementara. Tamu kerap datang dan duduk di ruang tamu. Tak rela membuatnya menunggu seperti di ruang tunggu, juga tak rela menahannya seperti di ruang tahanan, apalagi senantiasa menantinya dan berharap masuk ke ruang hati. Kamu sebagai tuan rumah bisa memilih, m…
Di saat teman-teman sekelasnya sibuk mencari pacar, Karin malah betah dengan status jomblonya. Bahkan Karin nggak peduli kalau dirinya adalah satu-satunya orang di dunia yang nggak punya pacar. Menurutnya, buat apa pacaran kalau akhirnya malah bikin sakit hati? Akibatnya, ketika harus datang ke pesta ulang tahun sahabat karibnya dengan membawa pacar, Karin pun terpaksa mencari "pacar pura-pu…
Novel ini tahun 2006 pernah dimuat di majalah Annida (sebelum berubah format menjadi online seperti sekarang) dengan judul Bahtera di Ujung Dermaga dalam bentuk cerbung. Tampil dengan format dan judul baru, ini adalah novel pertama yang kubuat. Bercerita tentang perjuangan hidup seorang cewek berjilbab yang berusaha tetap mempertahankan nilai-nilai yang diyakininya meski lingkungan selalu men…
Hari gini jomblo? Apa kata dunia??? Kalimat tersebut mungkin sudah tidak asing terdengar di telinga kita, terutama yang menginjak masa remaja, yang masih muda, dan belum menikah yang insya Allah berusaha tetap istiqomah menjalani syari at untuk tidak “pacaran”. Dalam Islam, hubungan lawan jenis yang bukan mahram sudah diatur dengan yang namanya “PERNIKAHAN”. So... tidak ada yang nam…
Seluruh Balairung menggema, membuat siapapun hanyut dan berduka. James, aku mendesiskan namanya lagi, kau pasti melihat kesedihan kami. Dan terutama aku yang menolakmu mengatakan Moonlight Sonata adalah lagu kematian? Tetapi toh terpaksa kami memainkannya hari ini, untukmu James. Betapa jahatnya lidahmu berani mengatakan itu di depanku! Kau tahu? Aku mencintaimu, kau membawa sebagian perasaa…