Kisah Arjuna Krama ini sejak dulu sampai sekarang tetap digemari orang, terutama oleh ibu-ibu rumah tangga, karena isinya menyangkut cobaan-cobaan yang dapat dialami dalam rumah tangga. Sangat disayangkan bahwa buku-buku mengenai kisah-kisah wayang purwa itu sebagian besar masih dalam bahasa Jawa Kuno atau Kawi, dalam huruf Jawa dan dalam bentuk syair Macapat yang sulit untuk dimengerti oleh mereka yang tidak memahami huruf dan bahasa tersebut.